Film Paska G 30S PKI "The Act of Killing" Menang di BAFTA Award

AKARPADINEWS.Com- Film dokumenter tentang kejadian pembantaian paska G30S PKI di Indonesia berjudul “The Act of Killing ”, karya sutradara Joshua Oppenheimer meraih anugerah kategori film Dokumenter Terbaik di Inggris, BAFTA Award.

 

BAFTA adalah anugerah film tertinggi di Inggris, dalam anugerah ke-67 itu digelar di London, Minggu (16/2) mentasbihkan film “12 Years a Slave” meraih anugerah film terbaik. Selanjutnya, kategori Aktor dan Aktrs Terbaik adalah Chiwetel Ejiofor, pemeran film “12 Years a Slave” dan aktris utama “Blue Jasmin”, Cate Blanchett. Sedangkan kategori Sutradara Terbaik diberikan kepada Alfonso Cuaron untuk film “Gravity.” 

 

Film 12  years a slave

 

 

 

Dibalik Cerita "The Act of Killing": Jagal

 

 

Film ini begitu kontroversial ketika diputar pada tahun lalu di mana ditenggarai ada muatan politis dari LSM internasional yang menekan pemerintah Indonesia untuk meminta maaf kepada keluarga korban atas peristiwa kekerasan di tahun 1965 serta mengakui kebenaran atas kejahatan terhadap kemanusiaan.

 

Rilis film di bulan Juli 2013 tersebut juga dikaitkan dengan peringatan berdirinya Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Tahanan Politik (Tapol) ke-40. LSM yang berbasis di Inggris bekerjasama dengan The Bertha Foundation dan Picturehouse Cinema sebelumnya telah melakukan kampanye bertemakan “Minta Maaf: Say Sorry for 1965”.

 

Dan film ini mendapat sambutan luar biasa di luar negeri dan telah diputar di beberapa negara termasuk di Indonesiadengan judul berbeda “Jagal.” Meskipun, film ini mendapat kritikan pedas dari ahli sejarah , Dr Kevin Fogg,  dari Universitas Oxfort. Pasalnya, kata genosida adalah istilah yang tak tepat karena tidak ada satu pun elemen dalam film ini yang dapat dikaitkan dengan ketentuan genosida.

Fokus film berdurasi 2.5 jam ini adalah tragedi pembantaian terhadap siapa pun yang dituduh PKI di daerah Sumatera Utara, pada 47 tahun silam, tepatnya di tahun 1965. Melalui Anwar Congo sebagai aktor utamanya dan dibantu beberapa temannya, film bergaya dokumenter tapi kental bergaya Amerika ini--- (Tak hanya memuat testimoni tetapi Anwar juga ingin berlaga bak aktor), memuat pernyataan mengejutkan atas motivasi pembantaian dan karakteristik para oknum yang bebas dari jerat hukum bangsa ini. 

 

 

Dalam film tersebut, tiada raut sesal terukir di wajah Anwar Congo, namun terkadang karakternya berubah jadi sangat kompleks seolah bingung mencari pembenaran. Anwar Congo bercerita, dia bersama teman-temannya adalah kelompok pemuda, tergabung dalam Pemuda Pancasila, yang membantu pemerintah Indonesia dalam membantai orang-orang yang dicurigai ataupun orang yang terlibat dengan komunisme, etnis Tionghoa, dan kaum terpelajar pro komunis. Dalam peristiwa itu, setidaknya satu juta orang dalam kurun waktu satu tahun telah dibantai. Sedangkan, Anwar mengklaim bahwa ratusan orang mati ditangannya.

 

 

Pemenang BAFTA Awards

 

Dalam perhelatan BAFTA Awards, dihadiri beberapa artis Hollywood seperti Angelina Jolie dan Brad Pitt., serta Pangeran Williams juga turut hadir di anugerah tersebut.

Film Gravity dimainkan oleh dua bintang papan atas, Sandra Bullock dan George Clooney, juga meraih lima penghargaan dalam kategori Musik Asli Terbaik, Sinematografi Terbaik, Tata Sura dan Efek Visual Terbaik, Outstanding British Film. Berikut daftar pemenang dilansir dari Hollywood Reporter:

 

 

FILM TERBAIK : 12 YEARS A SLAVE. Anthony Katagas, Brad Pitt, Dede Gardner, Jeremy Kleiner, Steve McQueen;  OUTSTANDING BRITISH FILM :GRAVITY, Alfonso Cuarón, David Heyman, Jonás Cuarón; PENULIS SKENARIO, SUTRADARA ATAU PRODUSER PENDATANG TERBAIK : KIERAN EVANS ; Sutradara/Penulis Skenario) Kelly + Victor; FILM NON BAHASA INGGRIS TERBAIK: THE GREAT BEAUTY, Paolo Sorrentino, Nicola Giuliano, Francesca Cima ; DOKUMENTER TERBAIK : THE ACT OF KILLING, Joshua Oppenheimer; FILM ANIMASI : FROZEN, Chris Buck, Jennifer Lee; SUTRADARA TERBAIK : ALFONSO CUARON, Gravity ; SKENARIO ASLI AMERICAN HUSTLE,  Eric Warren Singer, David O. Russell; SKENARIO ADAPTASI PHILOMEA:Steve Coogan, Jeff Pope;  AKTOR UTAMA : CHIWETEL EJIOFOR ( 12 Years a Slave); AKTRIS UTAMA : CATE BLANCHETT, Blue Jasmine; AKTOR PENDUKUNG : BARKHAD ABDI, Captain Phillips; AKTRIS PENDUKUNG : JENNIFER LAWRENCE, American Hustle ; MUSIK ASLI : GRAVITY,  Steven Price; SINEMATOGRAFI : GRAVITY, Emmanuel Lubezki; PENYUNTINGAN : RUSH,  Dan Hanley, Mike HillDE ;SAINS PRODUKSI: THE GREAT GATSBY,  Catherine Martin, Beverley Dunn; TATA BUSANA :THE GREAT GATSBY,  Catherine Martin; TATA RIAS : AMERICAN HUSTLE, Evelyne Noraz, Lori McCoy-Bell ; TATA SUARA : GRAVITY, Glenn Freemantle, Skip Lievsay, Christopher Benstead, Niv Adiri, Chris Munro;  EFEK VISUAL: GRAVITY, Tim Webber, Chris Lawrence, David Shirk, Neil Corbould, Nikki Penny; FILM ANIMASI PENDEK : SLEEPING WITH THE FISHES, James Walker, Sarah Woolner, Yousif Al-Khalifa  ; FILM PENDEK : ROOM 8, James W. Griffiths, Sophie Venner; PENDATANG BARU TERBAIK : WILL POULTER.