Rodriguez Menimang Hengkang

AKARPADINEWS.COM | REAL Madrid punya banyak pemain berkualitas. Bermodal nama besar dan finansial yang mapan, Madrid mampu mendatangkan pemain yang dikehendakinya.

Dan, menjadi bagian dari klub terkemuka itu adalah impian bagi para pemain top sejagat. Karenanya, mereka harus bersaing ketat, memperebutkan posisi di tim utama. Jangan berharap bisa merumput, membela klub terkemuka di La Liga Spanyol itu jika kurang memiliki performa yang mumpuni.

Itulah yang dirasakan James Rodriguez. Posisi peraih Golden Boot di ajang Piala Dunia 2014 itu terancam di tim utama setelah kehadiran Marco Asensio. Sebab, kehadiran Asensio makin membuat lini tengah Madrid menjadi padat. Posisi itu sebagai gelandang serang itu sebelumnya dipercaya kepada Rodriguez, Isco, Luka Modric, dan Toni Kroos.

Dengan bergabungnya Asensio, maka persaingan merebut dan mempertahankan posisi itu kian tinggi. Dengan kata lain, kans seorang pemain untuk mengisi posisi itu semakin sempit. Apalagi, Zinadine Zidane, pelatih Madrid saat ini, mulai menyukai permainan Asensio setelah penampilannya dalam beberapa laga, membela Madrid.

Sedangkan untuk pemain lama, Zidane kadung kepincut dengan permainan Modric yang bisa dipasang di berbagai posisi. Dengan kemampuan itu, jika posisi gelandang serang diisi pemain lain, Modric masih bisa bermain di posisi lainnya. Kemampuan itu yang tidak dimiliki Rodriguez. Pasalnya, pemain asal Kolombia itu sering bermain nyaman di posisi gelandang serang. Sementara di posisi lain, Rodriguez kurang menunjukkan permainan terbaiknya.

Ketidakpastian posisi Rodriguez itu yang membuat beberapa tim elit Eropa mulai mencari celah mendapatkan tanda tangannya. Empat klub Liga Premier Inggris yang telah terang-terangan menunjukkan ketertarikan pada Rodriguez yakni Manchester United (MU), Arsenal, Tottenham Hotspur, dan Chelsea. Dari keempat tim tersebut, Arsenal nampaknya paling serius mendatangkan Rodriguez.

Arsene Wenger, pelatih Arsenal, ingin Rodriguez meningkatkan amunisi untuk lini tengahnya. Bila pemain kelahiran 12 Juli 1992 itu bergabung dengan Arsenal, Wenger percaya akan langsung nyetel dengan Mesut Ozil. Sebab, keduanya pernah bermain bersama di Real Madrid.

Sebagai gelandang serang, Rodriguez memang memiliki kemampuan yang cukup baik. Pemain berusia 25 tahun itu memiliki naluri menyerang yang tinggi. Selama era kepelatihan Carlo Ancelotti, Rodriguez kerap menjadi pilihan utama.

Pada musim 2014-2015, dia bermain sebanyak 44 laga pada tiap kompetisi. Dan, dia mampu mencetak 17 gol dan 16 umpan yang berbuah angka. Statistik itu menunjukkan, Rodriguez memiliki kualitas mumpuni. Modal utama pemain bernama lengkap James David Rodríguez Rubio di atas lapangan ialah kreatifitas dan kecepatannya. Dia memiliki visi yang jelas ketika bermain.

Pola operannya tak selalu monoton. Rodriguez mampu memberikan umpan-umpan cantik kepada penyerang depan, baik umpan silang, terobosan, maupun umpan pendek. Terkadang, umpan-umpannya cukup merepotkan pemain bertahan lawan. Meski begitu, kemampuannya dalam hal mengumpan masih kalah jauh dibandingkan Ozil kala masih berseragam Los Blancos.

Rodriguez juga memiliki kemampuan mengeksekusi bola-bola mati. Tak jarang, tendangan bebas yang dieksekusinya berbuah gol. Dia juga menjadi momok bagi pemain lawan lantaran kepiawaiannya menggiring bola. Gerakannya sulit dibaca, ditambah kecepatannya yang membuat pemain bertahan lawan sulit menjegalnya. Meski memiliki beragam kemampuan apik, Rodriguez memiliki kelemahan dalam duel udara.

Bila Rodriguez berlabuh ke Arsenal, tim besutan Wenger itu akan memiliki dua gelandang yang mahir memberikan umpan dan membuka peluang. Ozil dan Rodriguez akan bermain bersama atau saling menggantikan. Karena, keduanya tipe playmaker yang memiliki visi dan gaya bermain berbeda.

Ozil adalah playmaker bertipe pengumpan ulung. Sedangkan Rodriguez adalah playmaker bertipe penyerang. Ketika keduanya disandingkan di lini tengah, maka akan saling mengisi. Motor serangan Arsenal akan lebih berkarakter.

Rodriguez dapat diposisikan lebih ke depan atau sedikit menyamping. Dia juga bisa dipasangkan sebagai striker bayangan. Rodriguez sangat cocok ditaruh di posisi yang lebih memungkinkan baginya melakukan penyerangan.

Selain itu, Rodriguez dapat dimanfaatkan Wenger untuk membuat permainan Arsenal lebih menyerang. Dengan begitu, Arsenal akan lebih agresif dan membahayakan tim lawan. Arsenal memang terlihat ngebet mendatangkan Rodriguez. Tetapi, mantan pemain AS Monaco itu tidak begitu tertarik dengan klub asal kota London itu. Dia lebih tertarik membela MU. Sebab, Rodriguez ingin sekali dilatih Jose Mourinho.

Namun, harapan itu sulit diwujudkan. Sebab, bila hijrah ke MU, maka harus bersaing merebut posisi di tim utama, dengan Henrikh Mkhitaryan, Juan Mata, dan Jesse Lingard. Sebagai pemain yang berposisi sebagai gelandang serang, Rodriguez juga harus bersaing dengan Wayne Rooney yang sering ditugaskan di posisi tersebut.

Kemungkinan persaingan ketat di lini tengah Setan Merah itu sudah diingatkan Jorge Mendes, agen pribadi Rodriguez. Pria berusia 50 tahun itu menyarankan, Rodriguez lebih baik pindah ke Arsenal bila ingin kesempatanya lebih besar merumput di Liga Premier Inggris.

Mendes juga memberikan opsi lain, yakni bergabung bersama klub asal Perancis, Paris Saint-Germain (PSG). Di klub itu, potensi Rodriguez untuk bermain reguler lebih besar.

Untuk mendatangkan Rodriguez, klub yang tertarik harus menyiapkan dana sebesar 70 juta Euro atau setara dengan Rp1 triliun. Hingga musim transfer Januari mendatang, Mendes masih membuka lebar kepada klub manapun yang ingin mendatangkan Rodriguez.

Kabar kemungkinan hengkangnya Rodriguez dari Madrid pun sampai ke telinga Ancelotti. Pelatih asal Italia itu menyayangkan bila Rodriguez hengkang dari Madrid. Karena, menurut Ancelotti, pemain sekelas Rodriguez harusnya mampu mempertahankan posisinya di tim utama Madrid.

Perihal persaingan untuk meraih tempat di tim utama, Don Carlo mengakui, persaingan amat ketat. “Ada kalanya segala sesuatu tak seindah yang diharapkan. (Rodriguez) mungkin saja memiliki masa sulit dalam satu musim. Tapi, yang terpenting bagi seorang pemain ialah dia harus terus bertarung (memperebutkan tempat di tim utama), meski di saat dia sedang tak bermain,” ungkap Ancelotti yang kini melatih klub asal Jerman, Bayern Munich.

Ancelotti berharap, Rodriguez bertahan di Madrid sebab usianya masih muda dan masih bisa terus berkembang. Walau demikian, bila melihat keadaan yang ada, kemungkinan besar Rodriguez akan hengkang dari Madrid.

Pilihan untuk hengkang dari Madrid memang akan sangat membantu Rodriguez untuk berkembang hingga mencapai titik tertinggi potensinya sebagai pemain. Untuk itu, dia harus realistis dan berhati-hati memilih klub, tempat berlabuhnya kelak. Jangan sampai, kepindahannya dari Madrid justru mematikan karir sepakbolanya.

Muhammad Khairil