Tren Mode 2015

Gaya Leher Tertutup Hip Lagi

| dilihat 3509
AKARPADINEWS.Com - Sejumlah gerai pakaian di Jakarta, Amerika Serikat, Perancis, London dan kota besar lainnya, kembali menawarkan gaya fesyen kasual berupa kaos lengan panjang dengan krah menutupi leher atau polo necks. Gaya ini menjadi hip kembali setelah sejumlah selebriti fesyen dunia memakainya.
 
Di Jakarta dari pantauan akarpadinews toko ritail mancanegara seperti H&M, Zara, Mango dan sebagainya kembali memunculkan kaos yang pernah jadi tren di era 70-an berwarna hitam dan putih. Sementara, merek-merek lain seperti yang ada di departemen store juga tak kalah agresif dalam memproduksi polo necks ini. Kaos ini kini menjadi barometer kembali gaya 70-an di akhir tahun 2014, yang akan mewarnai tren fesyen 2015.
 
 
 
 
Tren kaos  muncul di abad 19, dan lekat dipakai para kalangan akademis, tokoh-tokoh politik dunia, artis dan bahkan digandrungi tokoh-tokoh radikal, dan kini kembali lagi dengan sentuhan warna berbeda. Pembawa pengaruh kembalinya gaya ini, ketika sejumlah selebriti fesyen seperti Kate Moss, Kate Middleton, Cameron Diaz dan Victoria Beckham kerap memakainya, termasuk tokoh-tokoh politik seperti Presiden Rusia, Vladamir Putin. 
 
Tren ini dikutip Femalefirst, pertama kali muncul di tahun 70-an, ketika artis Diane Keaton begitu terkenal dengan gaya ini, kemudian Olivia Newton John dan Cilla Black, yang kemudian muncul koleksi dalam warna-warna pelangi. Selanjutnya, tren kaos polo ini bertransformasi menjadi V-neck (model leher V) dan leher tertutup (turtle neck) yang begitu hip ketika musim dingin. Kini kaos polo hitam kembali muncul, meskipun dengan warna-warna yang lebih modern seperti gaya savvy untuk wanita berbentuk kapsul.
 
Kaos ini memang bisa dipakai siapa saja, laki-laki ataupun perempuan, serta pas dipakai pada cuaca dingin. Di Indonesia, yang memasuki musim penghujan memang bisa jadi alternatif pilihan memakai gaya ini. Anda bisa memilih dengan gaya polo necks dengan bentuk pas di tubuh maupun longgar. Semua tergantung selera. Pasalnya, fokus polo necks, memang pada menutupi leher (leher tinggi) dan warna gelap.
 
Hingga sekarang, gaya leher tinggi memunculkan stigma bisa menutupi kekurangan pada leher. Keunggulan lainnya, gaya ini akan membuat tubuh Anda jadi  terlihat lebih ramping. Bagi pemilik tubuh kurus, akan memunculkan kesan kuat, di mana leher tinggi akan menambah kesan tubuh Anda terlihat tinggi atau memanjang. Tetapi, Anda jangan khawatir tentang model kaos leher tinggi yang ketat, karena banyak pilihan model dan warna.
 
 
Editor : Nur Baety Rofiq
 
Humaniora
02 Apr 24, 22:26 WIB | Dilihat : 527
Iktikaf
31 Mar 24, 20:45 WIB | Dilihat : 1049
Peluang Memperoleh Kemaafan dan Ampunan Allah
24 Mar 24, 15:58 WIB | Dilihat : 275
Isyarat Bencana Alam
16 Mar 24, 01:40 WIB | Dilihat : 744
Momentum Cinta
Selanjutnya
Lingkungan
03 Mar 24, 09:47 WIB | Dilihat : 245
Ketika Monyet Turun ke Kota
22 Jan 24, 08:18 WIB | Dilihat : 467
Urgensi Etika Lingkungan
18 Jan 24, 10:25 WIB | Dilihat : 459
Penyakit Walanda dan Kutukan Sumber Daya
06 Jan 24, 09:58 WIB | Dilihat : 431
Pagi Lara di Haurpugur
Selanjutnya