Fesyen

Peragaan Busana Pria di Bandara Juanda untuk Kali Pertama

| dilihat 2739
 
SIDOARJO, AKARPADINEWS.Com -  Untuk pertama kalinya peragaan busana dengan melibatkan petugas satuan pengamanan bandara (aviation security/avsec) sebagai live mannequin diselenggarakan di Bandara Internasional Juanda Surabaya,
 
Dalam peragaan yang digelar Jumat pagi(19/12), delapan orang petugas Avsec ini mengenakan busana dari brand Richfield dan berdiri secara bergantian selama lima jam memeragakan koleksi terbaru Richfield.  
 
Merek ini  sejak pertengahan November 2014 lalu telah membuka gerai pop-up-nya di Terminal 2 (T2) Bandara Juanda. Richfield merupakan gerai pertama dari PT Angkasa Pura Retail anak usaha Angkasa Pura Airports - sekaligus menjadi pemanasan sebelum kami membuka gerai dengan puluhan brand lain di Bandara Juanda ini, ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura Retail Teges Prita Soraya. 
 
Terinspirasi dari dunia aviasi di Amerika Serikat pada masa Perang Dunia II, koleksi Richfield diperuntukkan bagi laki-laki yang memiliki jiwa petualang. Desainnya disesuaikan untuk berbagai jenis kondisi cuaca, sampai yang paling ekstrem sekalipun. Pemilihan petugas avsec sebagai live mannequin didasarkan pada karakter dan profesi mereka yang sesuai dengan semangat petualangan dari brand Richfield ini.
 
Menurut Teges, dalam waktu satu bulan sejak dibuka, penjualan di gerai pop-up Richfield sudah melampaui target. Ini membuktikan bahwa bisnis retail di bandara memiliki masa depan yang cerah, dan kehadiran Angkasa Pura Retail di sini adalah untuk memberikan pengalaman dan warna baru berbelanja di bandara, jelas Teges.
 
Selain Richfield, Angkasa Pura Retail rencananya juga akan membuka gerai pop-up dari berbagai brand di Bandara Juanda, seperti Tulisan, Desserts Soap, My Indonesia, Wakai, dan Little Things She Needs. Brand-brand tersebut nantinya akan menempati gerai tersendiri di T2 Bandara Juanda.
 
Merek Tulisan merupakan brand yang sudah populer di Jakarta. Koleksinya mencakup tas kanvas, pouch, hingga buku tulis yang didesain oleh seniman Melissa Sunjaya. Setiap koleksinya dilukis dengan tangan oleh berbagai artisan muda yang memiliki passion dalam dunia seni, masing-masing menceritakan sebuah kisah yang memiliki makna khusus bagi sang seniman.
 
Sedangkan My Indonesia merupakan gerai khusus yang menjual barang-barang kerajinan asli Indonesia, termasuk furnitur dan home accessories yang berkualitas ekspor. Setiap produk yang dijual di My Indonesia dibuat oleh pengrajin tradisional dengan ketelitian pengerjaan sesuai standar internasional.
 
"Angkasa Pura Retail ingin menciptakan pengalaman baru berbelanja di udara. Semua gerai yang kami siapkan akan menjadi tempat yang menarik untuk para pengguna bandara, bahkan sekadar untuk berfoto di depan gerai kami, kata Teges dilansir laman AP1.
 
Editor : Nur Baety Rofiq
 
Budaya
09 Des 23, 08:03 WIB | Dilihat : 742
Memaknai Maklumat Keadaban Akademi Jakarta
02 Nov 23, 21:22 WIB | Dilihat : 898
Salawat Asyghil Menguatkan Optimisme
12 Okt 23, 13:55 WIB | Dilihat : 854
Museum Harus Bikin Bangga Generasi Muda
Selanjutnya
Energi & Tambang