12 Penumpang MH17 adalah WNI

Malaysia Airlines Klaim Jalur yang Dilalui Aman

| dilihat 1552
Puing Pesawat MAS-MH17.Foto:Sky
 
 
MALAYSIA.AKARPADINEWS.Com - Dalam situs resminya, Jumat pagi (18/7) Malaysia Airlines (MAS) memastikan bahwa 12 di antara 298 penumpang dan awak pesawat MAS-MH17 yang jatuh di Ukraina Timur adalah warga negara Indonesia. Selain itu MAS menyatakan bahwa jalur yang dilalui MH17 adalah aman.
 
Dijelaskan pula, bahwa MAS-MH17yang melakukan penerbangan di Eropa tersebut mengambil jalur alternatif dari jalur biasanya karena adanya situasi lain. Pesawat jenis Boeing 777 yang membawa 283 penumpang dan 15 awak itu sedang melakukan perjalanan dari Amsterdam, Belanda, menuju ke Kuala Lumpur, Malaysia dan terjatuh di Ukraina Timur.
 
Malaysia Airlines juga mengkonfirmasi bahwa penerbangan tersebut tidak melaporkan adanya kesulitan. Seperti biasa jalur penerbangan dinyatakan aman oleh Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO).Bahkan, katanya Asosiasi transportasi penerbangan internasional (IATA) juga menyatakan jalur tersebut aman untuk dilalui dan tidak ada subyek yang yang menghalangi.
 
Pesawat dengan nomor penerbangan MH17 itu meninggalkan Amsterdam jam 12.15 Kamis malam dan diperkirakan tiba di Kuala Lumpur jam 6.10 Jum'at pagi. Menara pengawas di Ukraina mengatakan kehilangan kontak dengan pesawat itu sekitar jam 14.15 GMT di sebuah lokasi yang letaknya sekitar 50 kilometer dari perbatasan Ukraina-Rusia.
 
Selain itu manajemen MAS juga meralat jumlah penumpang yang tadinya berjumlah  295 terdiri dari 280 penumpang dan 15 awak menjadi 298 orang -283 penumpang termasuk tiga bayi dari kewarganegaraan berbeda dan 15 awak dari Malaysia. Beberapa kewarganegaraan penumpang diantaranya masih belum bisa ditentukan.
 
Berikut jumlah  penumpang dan awak termasuk kewarganegaraannya: Belanda154 penumpang, Malaysia 43 termasuk 15 awak dan dua bayi; Australia 27; Indonesia 12 termasuk satu bayi; Inggris 9; Jerman 4;Filipina 3; Belgia 4; Kanada 1; belum diketahui kewarganegaraannya, 41. Hingga kini MAS masih mencari tahu identitas penumpang dan awak pesawat MH17.
 
Manajemen MAS juga menambahkan pihaknya sedang fokus dalam merespon perkembangan selanjutnya. Untuk itu, MAS telah menyebarkan timnya ke Amsterdam, baik secara grup maupun relawan dari keluarga penumpang.
 
Analisis saat ini menyatakan bahwa pesawat jatuh karena tembakan rudal. Namun, pelaku penembakan belum dapat dipastikan apakah milisi Ukraina pro-Rusia, militer Rusia, atau militer Ukraina. Alat yang dipakai adalah sistem rudal darat-udara Buk yang sama-sama dimiliki Ukraina dan Rusia.
 
Malaysia Airlines juga berjanji akan meng-update perkembangan situasi terkini . Keluarga penumpang dan awak pesawat bisa menghubungi di nomor +603 7884 1234 (Malaysia) atau +31703487770(Belanda). Untuk media, bisa menghubungi +603 8777 5698/ +603 8787 1276.
 
Editor : Web Administrator
 
Energi & Tambang
Sainstek
01 Nov 23, 11:46 WIB | Dilihat : 917
Pemanfaatan Teknologi Blockchain
30 Jun 23, 09:40 WIB | Dilihat : 1153
Menyemai Cerdas Digital di Tengah Tsunami Informasi
17 Apr 23, 18:24 WIB | Dilihat : 1410
Tokyo Tantang Beijing sebagai Pusat Data Asia
12 Jan 23, 10:02 WIB | Dilihat : 1555
Komet Baru Muncul Pertama Kali 12 Januari 2023
Selanjutnya