Riset

Dua Rumah Sakit di AS akan Uji Aplikasi HealthKit dari Apple

| dilihat 1630
 
SAN FRANSISCO, AKARPADINEWS.Com - Dua rumah sakit di Amerika Serikat akan mempersiapkan pasien penderita diabetes dan penyakit kronis lainnya untuk mengunakan perangkat Apple yang memiliki sistem HealthKit, di mana dua produknya -jam tangan pintar dan iphone- berambisi merambah industri kesehatan.
 
HealthKit atau paket kesehatan dari Apple ini, masih dalam tahap pengembangan, yang merupakan divisi baru dari sistem kesehatan Apple. Regulasinya berupa alat bantu monitoring kesehatan, seperti monitoring kadar gula yang terintegrasi dalam iPhone Apps, di mana bisa memberikan informasi bagi si pemakai. Si pasien bisa secara konsisten mendapati layanan dari Apple dari beragam aplikasi kesehatan laiknya bertemu banyak dokter dari satu tempat.
 
Dokter di rumah sakit universitas Stanford menyatakan mereka bekerjasama dengan Apple untuk deteksi gula darah pada anak-anak penderita diabetes. Kajian utama dalam penelitian ini adalah memeriksa tekanan darah, berat  badan dan alat ukur lainnya untuk penderita kanker dan jantung.
 
Tujuan dari kerjasama ini adalah meningkatkan akurasi dan kecepatan dalam pelaporan data, di mana hal ini kerap dilakukan dalam telepon dan faksimili. Dokter berpotensi memperigati pasien jika memiliki masalah. Program ini akan berlangung dalam beberapa minggu ke depan.
 
Dalam perkenalan produk jam pintar dan iphone terbarunya, pada 9 September lalu, CEO Apple, Tim Cook telah menyinggung adanya versi terbaru dari sistem untuk iphone dan tablet, iOS 8,  ini adalah yang pertama tentang detail aplikasi yang diperuntukan pada publik, demikian reuters dilansir Medical daily, (16/9).
 
 
Jeroan Jam Tangan Pintar
Sementara itu, ada dua aplikasi dalam Apple watch yang membantu penggunanya lebih bugar, yaitu Activity App dan Fitness App, seperti dikutip dari laman Refinery29 (10/9).
 
Activity App
Activity App memiliki beberapa faktor yang menarik. Misalnya, lewat aplikasi ini berapa lama pengguna Apple watch berdiri akan diperhitungkan. Lalu berapa banyak penggunanya bergerak hingga seberapa sering aktivitas olahraga dilakukan. 
 
Terdapat tujuan yang ditetapkan lewat aplikasi ini, yaitu agar penggunanya setidaknya berdiri selama satu menit setiap satu jamnya (selama 12 jam) dan setidaknya melakukan olahraga selama 30 menit. Target tersebut akan diselaraskan dengan tujuan pribadi, misalnya berjalan 10 ribu langkah sehari. 
 
Target lalu diperlihatkan dalam bentuk lingkaran di layar Apple watch. Tuntaskan tiga lingkaran dalam layar dan pengguna Apple watch mencapai target kebugarannya dalam satu hari. 
 
Fitness App
Ada pula aplikasi yang secara khusus dirancang untuk memonitor olahraga tertentu, misalnya berlari dan bersepeda. Penggunanya bisa mengatur berapa kalori, durasi atau jarak, yang nantinya akan mudah dilihat perkembangannya secara real time lewat Apple watch. 
 
Setelah pengguna Apple watch menyelesaikan olahraga, laporan akan disinkronisasikan dengan aplikasi Fitness di iPhone. Memberikan data yang lebih komprehensif mengenai perkembangan jangka pendek dan jangka panjang. 
 
Aplikasi ini bisa mulai diunduh bersamaan dengan munculnya iOS 8 pada 17 September mendatang. Apple watch tapi baru bisa dibeli mulai tahun depan dengan harga 349 dolar AS. 
 
Editor : Nur Baety Rofiq
 
Ekonomi & Bisnis
03 Apr 24, 04:18 WIB | Dilihat : 243
Pertamina Siap Layani Masyarakat Hadapi Lebaran 2024
12 Mar 24, 10:56 WIB | Dilihat : 415
Nilai Bitcoin Capai Rekor Tertinggi
02 Mar 24, 07:41 WIB | Dilihat : 263
Elnusa Bukukan Laba 2023 Sebesar Rp503 Miliar
Selanjutnya
Polhukam
19 Apr 24, 19:54 WIB | Dilihat : 232
Iran Anggap Remeh Serangan Israel
16 Apr 24, 09:08 WIB | Dilihat : 332
Cara Iran Menempeleng Israel
Selanjutnya