Mampukah The Citizen Lampiaskan Dendam?
AKARPADINEWS.COM| Laga 16 besar Liga Champions Eropa akan mempertemukan dua tim yang disesaki talenta hebat, Manchester City melawan Barcelona. Pertemuan kembali kedua tim setelah Liga Champion musim lalu ini akan menjadi arena balas dendam City terhadap Barcelona. Kala itu The Citizen kalah agregat 4-1 dengan Barcelona.
Pada laga yang akan berlangsung Rabu dini hari nanti, pasukan Manuel Pellegrini akan lebih diuntungkan ketimbang Barcelona. Pasalnya, The Citizen tengah mendapat atmosfir positif setelah membantai 5-0 Newcastle United pekan lalu di ajang Liga Inggris. Apalagi, pertarungan itu akan berlangsung, Rabu (25/2) dini hari, di kandang Manchester City, Etihad Stadium. Atmosfir positif ini diyakini oleh Pellegrini sebagai sebuah keuntungan.
Untuk menghadapi Barcelona, Pellegrini tidak akan mengubah strategi permainannya secara khusus. Mantan pelatih Malaga itu akan tetap menerapkan serangan balik dengan memanfaatkan sisi luar lapangan untuk menekan tim asuhan Luis Enrique.
“Dalam fase (babak 16 besar Liga Champion) ini akan lebih baik memaksimalkan 180 menit pertandingan untuk menang. Setelah itu, penting sekali kami menghindari kebobolan di kandang sendiri. Bila mengincar hasil seri, skor 0-0 lebih baik dari pada 1-1,” papar Pellegrini yang dilansir goal.com, Senin (23/2).
Pellegrini juga menegaskan, City mengincar kemenangan di kandang bila ingin terus melaju ke fase selanjutnya di Liga Champions. Untuk memenangkan pertandingan, Pellegrini menilai, anak asuhnya perlu menguasai laju pergerakan bola jangan sampai pergerakan bola dikuasai Barcelona.
Meski dalam kondisi terbaik, City kala menghadapi Barcelona nanti, tidak akan diperkuat pemain andalannya, Yaya Toure. Mantan pemain Barcelona itu akan menepi di pinggir lapangan karena akumulasi kartu kuning. Hal itu, menurut Pellegrini, akan menjadi kelemahan bagi tim. Meskipun demikian, Pellegrini yakin, anak asuhnya akan bermain baik dengan ada atau tidaknya Toure sebagai jenderal lapangan tengah The Citizen.
Menanggapi pernyataan Pellegrini, pemain bertahan Barcelona, Gerard Pique menyatakan, suasana pertandingan akan sama seperti musim lalu karena kedua tim dalam motivasi yang kuat. “Ini (pertandingan melawan City) akan sama seperti musim lalu karena kedua tim sangat menginginkan kemenangan. Salah satu faktor kemenangan kami musim lalu ialah dengan dikartu merahnya Demichelis oleh wasit,” ujar Pique.
Meski demikian, Barcelona tengah dalam atmosfir yang kurang baik karena pada pertandingan La Liga beberapa waktu lalu, The Catalan harus mengakui kekalahan atas Malaga 0-1. Menanggapi hal itu, Pique berpendapat. tim harus terus melihat ke depan dan jangan terjebak pada kekalahan lalu. “Menghadapi laga selang tiga hari menurut saya itu bagus. Karena, dengan begitu kami harus main terus dan bisa melupakan permainan (kekalahan atas Malaga) kami kemarin,” ujar pemain nasional Spanyol tersebut.
Kekalahan atas Malaga pekan lalu memunculkan spekulasi jika para pemain merasa tidak senang atas performa sang pelatih. Namun, hal itu dibantah Pique. Dia menyatakan, tim dan pelatih dalam keadaan yang baik. “Banyak isu-isu yang tidak menyenangkan (di media) terkait Luis Enrique. Namun, saya dan tim sepenuhnya berada di belakang pelatih dan mendukungnya,” kata Pique. Meski disanggah Pique, kabar disharmonis antara pelatih dengan pemain, akan berpengaruh terhadap kualitas permainan Barcelona.
Mengenai strategi menghadapi The Citizen, Pique menyatakan, timnya akan bermain serius dan akan memusatkan pada pertahanan. Dia juga menyatakan lini depan Barcelona diisi oleh penyerang-penyerang yang fantastik.
Pique menaruh perhatian lebih pada pemain tengah City, David Silva, rekan satu tim di tim nasional Spanyol. Baginya, Silva merupakan pemain berbahaya yang akan mengancam Barcelona. Sebagai seorang pemain bertahan, Pique melihat Silva bisa menyerang dan bertahan, sekaligus membuat peluang-peluang yang dapat mematikan lawan City. “Dia bisa menggiring bola, mengoper dan memberikan peluang untuk pemain lain, dan juga mampu mencetak gol,” pungkasnya.
Duel Manchester City dan Barcelona dipastikan akan menjadi laga yang menarik. Pasalnya, keduanya memiliki motivasi untuk menang dan melaju pada putaran Liga Champions selanjutnya.
Muhammad Khairil
