Dari Residensi Menuju ASEAN Literary Festival 2016

| dilihat 3202

AKARPADINEWS.COM | “THE Story of Now” menjadi tema utama perhelatan ASEAN Literary Festival (ALF) 2016. Melalui tema tersebut, ALF ingin mengangkat peran sastra dalam menyikapi isu kekinian.

Ajang sastra ini akan berlangsung tanggal 5-8 Mei, di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta. Dan, memasuki penyelenggaraan ketiga kalinya, ALF 2016 yang diselenggarakan Yayasan Muara, diharapkan dapat menjadi media bagi para sastrawan, seniman, dan intelektual, untuk saling berdialog dan merespon berbagai isu sebagai kritik sosial yang relevan dengan situasi kekinian. Misalnya, masalah politik dan wilayah perbatasan, yang kerap memicu terjadinya konflik antarnegara.

Karenanya, perlu interaksi dan dialog agar saling mengenal satu sama lain. Itulah yang menjadi titik keberangkatan ALF 2016. Ajang itu juga diharap dapat membangun hubungan, baik antar penulis di kawasan ASEAN maupun dengan negara-negara sahabat lainnya.

Dalam menggagas ruang dialog dan interaksi antara sastrawan dengan masyarakat, ALF 2016 membuat program residensi yang didukung Japan Foundation. Program residensi tersebut melibatkan 12 penulis terpilih, yang nantinya akan tinggal bersama selama satu minggu, dan dilanjutkan dengan keikutsertaan aktif selama festival berlangsung.

Program residensi pertama akan berlangsung di Kampung Muara, Jakarta, mulai 29 April hingga 4 Mei, yang kemudian diikuti penyelenggaraan ASEAN Literary Festival di TIM pada 5-8 Mei. “Residensi dirancang dalam bentuk tinggal bersama masyarakat di sebuah kampung di Jakarta untuk memberi kesempatan pada penulis mengenal dan mengalami langsung kehidupan masyarakat ASEAN,” ujar Okky Madasari, Direktur Program ALF 2016.

Adapun 12 penulis terpilih yang akan mengikuti residensi antara lain: Sebastian Partogi, Muhammad Rio Johan, Pringadi Abdi Surya, Guntur Alam, Christanto Senda (Indonesia), Heng Oudom (Kamboja), Quratul-Ain Bandial (Brunei Darusalam), Stephanie Ye (Singapura), Ha Trang Van (Vietnam), Ridhwan Saidi (Malaysia), Kristian Sendon Cordero (Filipina), Zelia Vital (Timor Leste), dan Akina Shu (Jepang).

Selama masa residensi, para peserta akan menjalani sejumlah program, antara lain pemaparan akan  negara asal masing-masing, berbagi ilmu dan pengetahuan, khususnya dalam hal menulis karya sastra, pertukaran seni budaya, serta keahlian lainnya yang berkaitan dengan teknologi. Program residensi juga mengajak peserta untuk peduli dengan lingkungan sekitar, khususnya di area Kampung, serta terlibat dalam aksi bersih Kali Ciliwung. Peserta juga akan diajak ke beberapa tempat wisata sejarah di Kota Jakarta. 

Program residensi sastra tersebut akan menggiring pertemuan langsung para sastrawan dengan masyarakat dan budayanya, serta mengeksplorasi gambaran pribadi dan respon masyarakat. Mereka akan mengalami dan merasakan keragaman budaya Indonesia. Pengalaman itu diharapkan dapat dihayati dan mereka informasikan saat kembali ke negaranya masing-masing. Program residensi yang pertama ini diharapkan dapat berkelanjutan dan kemungkinan digelar di negara lain di masa yang akan datang. 

Penyelenggaraan ALF 2016 di TIM akan diisi berbagai program, yang tidak hanya menarik, namun cukup urgensi dalam menggangkat isu-isu kekinian. Salah satunya Opening Lecture “On Freedom and Peace” dari Jose Ramos Horta, peraih Nobel di TIM, Jakarta (5/5).

Lalu, public lecture “The Rights of The Living” dari Julian Mc Mahon (7/5), dan diskusi yang merujuk dialog terbuka dalam “On Religion, Ideology, and Radicalism” dari tiga penulis Asean Christian Senda dari Indonesia, Quratu Bain Andial dari Brunei Darussalam, dan Ha Trang Van dari Vietnam (8/5) yang juga digelar di TIM. 

Sejumlah sastrawan Indonesia juga terlibat di ajang ini, di antaranya dalam diskusi “Orld World, New Narrative” oleh Budi Darma dan Triyanto Triwikromo. Lalu ada Sapardi Djoko Darmono, Joko Pinurbo, Leila S Chudori dan beberapa sastrawan, seniman, dan intelektual lainnya.

Ratu Selvi Agnesia

Editor : M. Yamin Panca Setia
 
Polhukam
19 Apr 24, 19:54 WIB | Dilihat : 121
Iran Anggap Remeh Serangan Israel
16 Apr 24, 09:08 WIB | Dilihat : 254
Cara Iran Menempeleng Israel
14 Apr 24, 21:23 WIB | Dilihat : 274
Serangan Balasan Iran Cemaskan Warga Israel
Selanjutnya
Ekonomi & Bisnis
03 Apr 24, 04:18 WIB | Dilihat : 207
Pertamina Siap Layani Masyarakat Hadapi Lebaran 2024
12 Mar 24, 10:56 WIB | Dilihat : 380
Nilai Bitcoin Capai Rekor Tertinggi
02 Mar 24, 07:41 WIB | Dilihat : 226
Elnusa Bukukan Laba 2023 Sebesar Rp503 Miliar
Selanjutnya