Tiga Manfaat dari Kacang Almond

 

AKARPADINEWS.Com  - Kacang almond adalah camilan yang menyehatkan, bahkan mengonsumsi segenggam almond tiap hari dapat menjaga kesehatan jantung dan  mengikis  timbunan lemak, demikian hasil dari enam penelitian terbaru yang menyimpulkan kacang almond merupakan camilan sempurna  bagi  kesehatan.

 

Dalam penelitian tersebut ditemukan ada tiga manfaat  dari kacang almond, diantaranya: pertama dapat membantu mengatasi sejumlah kondisi medis; kedua,sangat berguna bagi mereka yang berisiko diabetes, di mana  bagi orang-orang yang berisiko diabetes, mengonsumsi almond dapat membantu mengendalikan konsentrasi glukosa darah; dan  ketiga, kacang Almond bisa dijadikan  camilan sehari-hari yang sempurna untuk mencegah penyakit. Selain itu, Almond  yang berprotein tinggi dan kaya nutrisi, dapat membantu menekan nafsu makan, mengalahkan timbunan lemak dan juga menjaga jantung tetap sehat. 

 

Almond banyak mengandung lemak tak jenuh tunggal dan vitamin E yang bermanfaat untuk melindungi tubuh terhadap kerusakan ringan akibat sinar ultraviolet dan Alzheimer,  hal itu dirilis dalam  enam penelitian yang dipresentasikan dalam Sesi Ilmiah mengenai Nutrisi Masyarakat Amerika di San Diego.

 

Kacang ini juga dilengkapi dengan kandungan mineral yang bermanfaat, di antaranya mangan, yang membantu tubuh membentuk tulang yang kuat dan mengatur gula darah. Ada juga kandungan magnesium yang sangat penting untuk kesehatan organ, otot dan fungsi saraf, dan mengatur tekanan darah.Dan kulit kacang almond mengandung banyak flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan dan meningkatkan efek dari vitamin E yang bermanfaat bagi manusia seiring bertambahnya usia. 

 

 

Kepala peneliti Dewan Almond California, Dr Karen Lapsley, dilansir Dailymail, Senin (28/4), menyatakan, hasil studi terbaru dari para ilmuwan dan profesional kesehatan ini sangat penting untuk membuat masyarakat mengaplikasikan temuan ini dalam keseharian. Menurutnya, hasil penelitian ini membantu dan mengembangkan pemahaman orang tentang efek dari almond yang menguntungkan dan dapat dipakai sebagai bagian dari diet sehat.

 

Sementara itu, salah satu penelitian yang dilakukan Dr Carol O'Neil dari Universitas Louisiana menganalisis 24.808 orang dewasa berusia di atas 19 tahun. Hasilnya menunjukkan bahwa mereka yang sering makan almond  mendapat peningkatan asupan gizi, peningkatan kualitas makanan secara keseluruhan, dan status fisiologis yang lebih baik dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi almond. 

 

Selanjutnya,  Dr Richard Mattes dari Universitas Purdue, meneliti efek mengemil almond pada 137 peserta dewasa yang berisiko diabetes tipe II. Ternyata, dengan mengkonsumsi 1,5 ons almond asin kering-panggang setiap hari membantu para peserta mengekang selera makan dan mengendalikan konsentrasi glukosa darah mereka.Tak hanya itu, setelah sebulan mengemil 250 kalori almond setiap hari, berat badan para peserta tidak bertambah, atau tetap normal. Meskipun penelitian tersebut hanya berlangsung selama empat minggu, Dr Mattes dengan yakin menyimpulkan bahwa kacang almond bisa menjadi makanan penting untuk program diet penghilang lemak.

 

Studi lainnya ditemukan  Dr Penny-Kris Etherton dari Universitas  Pennsylvania,  di mana dengan mengonsumsi 1.5 ons alamond mampu mengurangi  kalori, setara dengan camilan karbohidrat tinggi bagi tubuh dengan berat 52 orang dewasa dengan kolestero’l buruk.”Dari hasil studi tersebut disarankan bahwa mengonsumsi almond mampu membantu menurunkan lemak, dan yang terpenting menurunkan faktor risiko sindrom metabolisme-  pengobatan bagi mereka yang berisiko diabetes, menurunkan tekanan darah dan obesitas, serta menjaga berat badan selama masa kehamilan.