Musibah Banjir

90.000 Lebih Korban Banjir di Lima Wilayah Malaysia Mengungsi

| dilihat 1887
 
KUALA LUMPUR, AKARPADINEWS.Com -  Musibah banjir juga melanda negeri jiran Malaysia, bahkan banjir di negeri ini terbilang palang parah dalam sejarah Malaysia. Dan sekitar 90,250 penduduk di lima wilayah di  Kelantan, Pahang, Terengganu, Perak dan Perlis terpaksa diungsikan.
 
Kelantan tercatat  memiliki jumlah korban  banjir paling tinggi, terdiri dari  32,343 orang, diikuti Terengganu (28,991), Pahang (24,316), Perak (4,335) dan Perlis (265).
 
Di Kelantan, jumlah korban mengalami peningkatan hingga 5,190 orang berbanding 27,153 korban pada tadi malam , menurut portal banjir kerajaan dikutip Bernama.
 
Pertambahan korban terjadi di Tanah Merah dan Kota Baharu, dan ibu kota Kelantan nampak lumpuh akibat meluapnya Sungai Kelantan sejak semalam.
 
Di  Terengganu, 28,991 korban terdiri dari 6,975 keluarga yang berada di 124 pusat pengungsian,  selanjutnya di Kemaman daerah paling  buruk terkenan musibah ini dengan 19,405 korban dari  4,607 keluarga.
 
Di Pahang, jumlah korban banjir di Pahang bertambah 8,372 orang sehingga menjadi 24,316 orang hingga pagi ini, di mana sebelumnya 15,944 orang dari 4,015 keluarga tadi malam.
 
Juru bicara kepolisian penanganan banjir di Pahang menyatakan wilayah Kuantan merupakan daerah yang tinggi dalam jumlah evakuasi korban, mencapai  14,350 orang dari 4,119 keluarga..
 
Di Perak, korban banjir dari tiga wilayah; Kuala Kangsar, Hulu Perak dan Perak Tengah juga meninggalkan rumah mereka untuk mengungsi. Mereka terdiri dari 4,335  orang dari 1,079 keluarga.
 
Menurut  juru bicara Majlis Keselamatan Negara Negeri Perak, kawasan Perak Tengah menjadi lokasi baru dilanda banjir selepas didatangi luapan air di malam hari, karena itu enam tempat pengungsian banjir di Bota dan Kampung Gajah pun dibuka pada hari ini.
 
Daerah Kuala Kangsar yang meliputi kawasan Sungai Siput merupakan tempat terparah musibah banjir,  di mana terdapat 2,767 orang korban banjir  dari 659 keluarga, sehingga 23 pusat pengungsian pun dibuka.
Editor : Nur Baety Rofiq
 
Humaniora
24 Mar 24, 15:58 WIB | Dilihat : 104
Isyarat Bencana Alam
16 Mar 24, 01:40 WIB | Dilihat : 520
Momentum Cinta
12 Mar 24, 01:26 WIB | Dilihat : 529
Shaum Ramadan Kita
09 Mar 24, 04:38 WIB | Dilihat : 447
Pilot dan Co Pilot Tertidur dalam Penerbangan
Selanjutnya
Sainstek
01 Nov 23, 11:46 WIB | Dilihat : 823
Pemanfaatan Teknologi Blockchain
30 Jun 23, 09:40 WIB | Dilihat : 1089
Menyemai Cerdas Digital di Tengah Tsunami Informasi
17 Apr 23, 18:24 WIB | Dilihat : 1342
Tokyo Tantang Beijing sebagai Pusat Data Asia
12 Jan 23, 10:02 WIB | Dilihat : 1483
Komet Baru Muncul Pertama Kali 12 Januari 2023
Selanjutnya